|
Terancam Tidak Independen, Pembentukan Tim Seleksi Anggota KPU Dinilai Tidak Transparan |
palangka raya, dewan perwakilan rakyat daerah (dprd) provinsi kalimantan tengah (kalteng) protes keras terhadap proses pembentukan tim seleksi anggota komisi pemilihan umum (kpu) kalteng. proses pembentukan yang dilakukan kpu pusat dinilai tidak transparan dan sarat kepentingan, pasalnya, kpu pusat menunjuk secara langsung anggota tim seleksi anggota kpu. hal tersebut dinilai bisa mengancam penyelenggaraan pemilu yang
independen dan demokratis.
“saya menyesalkan cara kerja kpu pusat dalam pembentukan tim seleksi anggota kpu kalteng yang tidak transparan. memang benar kalau kewenangan pembentukan tim seleksi anggota kpu ini sesuai dengan undang-undang pemilu 15/2011 berada ditangan kpu pusat. tetapi, semestinya prosesnya dilakukan secara transparan,” kata ketua komisi a dprd kalteng yohanes freddy ering, kepada wartawan, selasa (26/2).
menurut freddy, proses pembentukan tim seleksi anggota kpu harusnya dilakukan secara transparan agar publik mengetahui mekanisme dan prosedurnya. penunjukkan tim oleh kpu pusat dinilai serampangan mengingat kpu tidak terlalu mengetahui kondisi di daerah termasuk orang-orang yang dipilih dalam tim tersebut.
freddy berpandangan, agar prosesnya terbuka dan tidak dicurigai publik, seharusnya kpu melakukan sosialisasi atau publikasi melalui media massa. “kalau kemudian opsinya bekerja sama dengan perguruan tinggi, maka publik harus tahu, perguruan tinggi mana yang ditunjuk untuk melaksanakan itu,” katanya.
politisi pdip ini menegaskan, apabila prosesnya sudah tidak transparan, apalagi sampai ditunggangi kepentingan tertentu, bisa dipastikan hasilnyanya pun tidak akan objektif dan kredibel. tertutupnya proses pembentukan tim seleksi itu dapat menjadi ancaman terhadap penyelenggaraan pemilu yang
independen dan mandiri. “ketidakpercayaan publik kepada panitia seleksi akan berdampak pada penyelenggara pemilu yang dipilih maupun proses pemilu yang semestinya demokratis,” jelasnya.
ketika masalah tersebut akan diklarifikasi ke tim seleksi anggota kpu provinsi, anggota tim seleksi tidak ada yang berani memberi penjelasan. mereka meminta wartawan bertanya langsung kepada ketua tim seleksi, abdul wahid yang saat itu tidak berada di tempat. selain itu, ketua kpu kalteng, daan rismon ketika akan dikonfirmasi masalah ini juga sedang berada di jakarta dan belum bisa memberikan keterangan resmi. (rm-57)
sumber: radarsampit[dot]net
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Terancam Tidak Independen, Pembentukan Tim Seleksi Anggota KPU Dinilai Tidak Transparan"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.