|
Sudah Melenceng |
news analysisalimuddin a djawadpemerhati pendidikanditunda,
dan ditunda lagi ujian nasional sma, smk, madrasyah aliyah (ma)
sederajat di kalsel hingga senin mendatang.
ini menunjukkan
ketidaksiapan pemerintah pusat dalam pengerjaan dan pendistribusian soal
un ke daerah, terutama wilayah indonesia bagian tengah.
kebijakan
yang dirancang sejak jauh-jauh hari tidak didukung persiapan yang
matang baik masalah koordinasi baik pengambil keputusan maupun
orang-orang di lapangan.
efek psikoligis penundaan yang semula
akan dilaksanakan senin (15/4) diundur menjadi rabu (17/4) kemudian
kamis (18/4), dan terakhir senin (22/4) psikologi tak hanya dirasakan
siswa, juga guru maupun orangtua murid.
seharusnya, siswa yang
sudah siap tempur dan tenang menghadapi un, dengan adanya penundaan dan
ketidak kepastian kapan
dilaksanakan, membuat anak stress dan mengganggu konsentrasi belajar.
di
sisi lain ada juga 'untungnya' bagi siswa dengan penundaan un di
kalsel.
pelajar di daerah ini bisa memperoleh 'kebocoran' soal melalui
siswa yang di kalteng, jawa maupun sumatera yang
sudah melaksanakan un.
apalagi di zaman secanggih ini, segala informasi begitu cepat sampai.
paling tidak mereka bisa mendapatkan gambaran dan kisi-kisi materi yang
dikeluarkan di un.
terlepas keterlambatan penyelesaian soal-soal
un untuk wilayah indonesia tengah, ada kebijakan pemerintah pusat
mempercayakan perusahaan percetakan pt ghalia indonesia printing tak
lepas untuk menghindari kebocoran soal.
selama ini ada dugaan ada
kebocoran soal akibat memperbanyak soal-soal un diserahkan ke daerah
masing-masing.
kekhawatiran itu sebenarnya tak beralasan.
kebocoran soal yang terjadi selama ini akibat lemahnya pengawasan dan
pemantauan serta persaingan 'gengsi' suatu
daerah dan sekolah untuk memperoleh nilai tertinggi di un.
perlu
digarisbawahi, tujuan pemerintah melaksanakan un sebenarnya untuk
mengukur sampai sejauh mana tingkat pendidikan daerah.
juga melihat
sampai sejauh mana pendidikan dan pembelajaran dalam setahun ini.
hanya
saja tujuan un itu
sudah 'melenceng' menjadi gengsi pejabat, diknas dan
sekolah.
kita berharap semua pihak mau berpikir jernih dan
memaknai tujuan awal un itu sendiri, untuk mengukur tingkat kualitas
sendiri.
pemerintah pusat tak perlu curiga bocornya soal dengan membuat
soal 20 paket dan mencetak soal di bogor.
akhirnya, yang repot kita
semua, siswa, orangtua dan masyarakat juga.
(ful)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Sudah Melenceng"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.