|
75 SPBU Dipasangi Alat Monitoring |
banjarmasinpost.co.id, banjarmasin-sebanyak
75 spbu yang ada di kalsel sudah terpasang alat sistem monitoring pengendalian (smp) pembelian bbm subsidi.
tujuannya untuk pengawasan pembelian bbm subsidi yang mana kalsel sebagai pilot project dan pengoperasional secara perdana oleh direktur utama pertamina, karen agustiawan langsung yang datang ke banjarmasin.
anggota komisi vii dpr ri, asfihani menyebut alat smp tersebut dinilainya memang tidak sukses, karena banyak mendapat keberatan dari operator.
awalnya pertamina memang mengajukan permohonan dana untuk pengadaan alat tersebut yang bersumber dari apbn.
"namun dalam beberapa kali rapat kami (dpr) tidak menyetujui pengadaan alat tersebut menggunakan uang rakyat yakni apbn.
akhirnya pertamina menggunakan dananya sendiri, konsekuensinya keuntungan pertamina pun berkurang karena terkuras untuk pengadaan alat smp," katanya.
politisi dari partai demokrat itu meminta alat tersebut dicopot karena sudah tidak berguna lagi.
meski demikian, dirinya mengapresiasi positif langkah pertamina dalam hal ada upaya pengawasan pendistribusian bbm subsidi agar tidak jebol dan benar-benar tepat sasaran.
asisten manager ekternal relation pertamina pemasaran kalimantan, bambang irianto ketika dikonfirmasi membenarkan penggunaan alat smp yang ada di spbu kalselteng dihentikan.
dirinya menyangkal jika dikatakan smp sebagai produk gagal.
"pemasangannya menggunakan uang pertamina sendiri, semua spbu yang ada di kalselteng.
kami sesuai perintah dari kementrian bumn untuk tidak memakai alat tersebut lagi," katanya, jumat (13/4).
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "75 SPBU Dipasangi Alat Monitoring"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.