|
Setahun Untung Bersih Rp 1 Miliar |
banjarmasinpost.co.id, martapura - berbagai persiapan terus dilakukan pemkab banjar menjelang beroperasinya industri wood pellet atau pengolah limbah industri penggergajian kayu di kawasan desa mataraman, pada 27 juni 2013 mendatang.
perwakilan investor dari korsel juga ikut melakukan persiapan.
"sudah lima kali perwakilan korsel mengecek ke lapangan.
mereka melakukan perhitungan struktur tanah dan konstruksi alat pembuatan wood pellet yang akan didatangkan langsung dari korsel.
karena tingginya intensitas persiapan mereka, kami berinisiatif menyediakan kantor bagi mereka di pemkab banjar," kata kabag ekonomi dan penanaman modal kabupaten banjar, i gusti nyoman widyana, kamis (23/5).
menurut dia, sudah beberapa kali pemkab banjar melakukan pembicaraan serius terkait persiapan pengoperasian industri wood pellet tersebut.
"ada mr han yang sering menjelaskan.
dia adalah project manager wood pellet ini.
saat ini dia (mr han) sedang mengukur konstruksi alat yang akan ditaruh di lahan seluas tiga hektare yang disediakan," ungkapnya.
mengenai keuntungan industri tersebut, nyoman mengatakan dari hasil penjualan wood pellet setiap tahunnya bisa mencapai rp 2,5 miliar.
namun, jumlah itu belum dipotong biaya operasional.
"produksi wood pellet per kilogramnya dihargai rp 5-7 ribu.
pasarnya korsel dan lokal.
jika 5.
000 ton per tahun, maka penghasilannya sekitar rp 2,5 miliar.
nantinya dipotong biaya listrik per bulan sebesar rp 50 juta, gaji pegawai dan lainnya.
diperkirakan, keuntungan bersih sekitar rp 1 miliar," kata nyoman.
masih menurut dia, industri wood pellet di banjar ini merupakan pilot project untuk mencari sumber energi lain yang bisa terbarukan dan ramah lingkungan.
"sebenarnya wood pellet ini setara batu bara.
kalorinya mencapai 4,5 kkl.
padahal bahannya cuma kayu afkir dari sawmill," kata dia.
seperti diwartakan bpost, edisi kemarin, pada bulan depan, investor dari korsel akan mengoperasikan industri wood pellet senilai 4 juta dolar as (sekitar rp 36 miliar).
rencananya, peresmian dilakukan menhut zulkifli hasan dan dubes korsel untuk indonesia kim young-sun.
kepala badan penaman modal dan perizinan kabupaten banjar, pangeran h abidinsyah mengatakan pada beberapa tahun terakhir banyak investor lokal dan asing yang melirik daerahnya.
"kalau perusahaan modal asing (pma) di kabupaten banjar ada dua.
selain wood pellet, ada juga penambangan batubara underground yang sedang dikerjakan," kata dia.
sementara sekda banjar, nasrunsyah mengungkapkan, sebulan setelah peresmian, alat-alat industri bakal didatangkan.
"bersamaan dengan itu dilakukan pelatihan terhadap pekerja lokal dan pekerja korsel.
insya allah 2014 sudah bisa dioperasikan," ucapnya.
nasrunsyah berharap melalui program kerja sama ini, industrik kehutanan di banjar dan kalsel makin berkembang.
selain itu bisa menjadi contoh industri ramah lingkungan.
"kami bersama perwakilan investor sudah mengunjungi beberapa sawmill di kalsel.
rencananya limbahnya kami ambil untuk diolah menjadi wood pellet yang bernilai ekonomis," ucapnya.
(nic)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Setahun Untung Bersih Rp 1 Miliar"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.