|
Operasi Simpatik Jaring 95 Kendaraan |
banjarmasinpost.co.id, jakarta - sebanyak 95 kendaraan dimana 80 persen diantaranya adalah kendaraan roda dua, ditilang dalam
operasi simpatik yang digelar di wilayah jakarta timur, selasa (7/5/2013).
kasat lantas wilayah jakarta timur, ajun komisaris besar soepoyo, mengatakan dari data yang dimilikinya sebanyak 95 kendaraan di jakarta timur mendapatkan penilangan pada hari pertama
operasi simpatik ini.
soepoyo mengakui bahwa sebagian besar pelanggaran dilakukan oleh pengendara roda dua, dan jenis pelanggaran mayoritas adalah melanggar rambu lalu lintas.
"dari data itu, mayoritas pelanggaran dilakukan pengendara roda dua.
umumnya mereka melanggar rambu seperti melawan arah, menerobos masuk jalur busway, dan pelanggaran rambu lainnya," kata soepoyo.
selain menindak pelanggaran rambu, kata soepoyo, dalam
operasi kali ini pihaknya juga memeriksa kelengkapan keamanan dan kelengkapan surat kendaraan.
"tentu kelengkapan surat dan kelengkapan keamanan kendaraan juga kita perhatikan.
misalkan kaca spion, helm, ataupun pemeriksaan surat seperti sim dan stnk," kata soepoyo.
soepoyo menambahkan,
operasi simpatik hari pertama tersebut dilakukan di sejumlah titik di jakarta timur diantaranya di jalan raya matraman, jalan raya bogor, jalan pintu i tmii dan sejumlah titik lainnya.
menurut soepoyo, selain pengguna kendaraan pribadi, sejumlah angkutan umum yang terbukti melanggar juga akan ditindak di lapangan.
bahkan setiap anggota tni maupun polri yang terbukti melanggar lalu linta akan tetap ditindak sesuai pelanggarannya masing-masing.
"karena itu dalam
operasi ini kita berkoordinasi dengan dinas perhubungan dki jakarta, unsur tni serta petugas satpol pp," katanya.
soepoyo berharap, setiap pengguna kendaraan dapat menegakkan disiplin dalam berlalu lintas dari dirinya sendiri.
hal ini, katanya, penting bagi keselamatan diri sendiri dan orang lain saat berada di jalan raya.
"tentunya kita juga berharap para pengendara disiplin bukan karena adanya
operasi ini.
tapi memang kesadaran dari masing-masing individu untuk tertib berlalu-lintas," kata soepoyo.
ditemui usai menggelar
operasi di bilangan matraman, jakarta timur, kanit lantas jakarta timur, ajun komisaris subiyantoro, mengatakan bahwa sasaran dari
operasi tersebut adalah meminimalisir kepadatan lalu lintas yang disebabkan beberapa faktor.
beberapa diantaranya yakni kendaraan umum yang berhenti sembarangan, kendaraan yang menerobos jalur busway ataupun kendaraan yang parkir di badan jalan.
"tentunya melalui
operasi ini juga kita berupaya mengembalikan fungsi trotoar sebagai sarana bagi pejalan kaki," kata subiyantoro.
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Operasi Simpatik Jaring 95 Kendaraan"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.