Apa Maunya Dia?

banjarmasinpost.
co.
id - balik mempertanyakan maksud dan tujuan helen mengungkap dugaan penjiplakan tesis.
itulah yang diucapkan doktor terduga penjiplak, i saat dihubungi.
"dari dulu, helen belum pernah menyampaikan, apa sih, yang dituntut? apa yang diinginkan? kalau memang ada kerugian, akan saya ganti kerugiannya.
kalau saya harus menyampaikan di kata pengantarnya terima kasih untuk helen, ya, akan saya lakukan.
kalau buku itu minta ditarik, akan saya penuhi," kata i sebagaimana dikutip dari kompas, kamis (16/5/2013).
i mengaku pernah mengajak helen melakukan musyawarah.
"saya sendiri sudah pernah mengajak helen agar masalah ini bisa diselesaikan secara musyawarah.
kalau dikatakan salah saya terima salah," tegasnya.
dia juga tegas membantah disebut melakukan kegiatan plagiat untuk bukunya berjudul cybernotary (dalam aktivitas notaris di indonesia).
i menjelaskan, dalam pembuatan buku tersebut, dirinya dan ls sudah melalui sistematika dan etika penulisan yang benar.
kendati demikian, i memang mengakui perbuatannya mengutip sebagian isi tesis helen, apa adanya.
"mengenai adanya dugaan plagiat itu saya tolak karena plagiat itu pada dasarnya adalah mengakui gagasan orang lain dengan cara mengutip pernyataan orang lain tanpa mencantumkan sumbernya.
dalam buku tersebut saya memang mengutip secara bersamaan, tapi saya sudah sebutkan sumbernya di footnote.
dalam kata pengantar pun saya sudah sebutkan dengan jujur dan tegas isi buku tersebut sebagian besar mengutip tesisnya helen," kata i.
tak hanya itu.
i juga menegaskan yang dikutip adalah bab studi kepustakaan yang berisi kutipan beberapa tokoh pemikir terkait sejarah notaris dan tugas-tugas notaris.
"yang saya kutip dari tesis helen bukanlah hasil pemikiran dia.
jadi mohon maaf helen, jangan mengaku kalau itu pikiran kamu," tegas dia.
selain itu, i kembali membantah jika dikatakan hasil karyanya tersebut dijual secara bebas.
buku itu, hanya untuk memenuhi kebutuhan internal mahasiswa sebagai bahan pengantar kuliah.
buku itu hanya dicetak 100 eksemplar.
"memang buku itu belum sempurna dan rencananya diteliti kembali," ujarnya.
(kps/tbn)


Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Portal Berita Online Kalimantan. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Portal Berita Online Kalimantan dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh laso pada tanggal Friday, May 17, 2013