Disdik Jamin Soal UN Tak Bocor

Disdik Jamin Soal UN Tak Bocor

banjarmasinpost.
co.
id, banjarmasin - bayang-bayang kebocoran lembar jawaban soal ujian nasional (un)  2013 tingkat sma sederajat di daerah ini membuat gerah dinas pendidikan kalimantan selatan.
soalnya, sebelumnya beredar luas bocoran soal pada tryout un provinsi di kota banjarbaru.
disdik kalsel dengan tegas menepis adanya kebocoran soal dalam pelaksanaan tryout sma sederajat, belum lama tadi.
“tidak ada istilah soal bocor dan kunci jawaban diperjualbelikan.
kamis sudah bekerja profesional,” tegas gusnanda, kabid dikmen disdik kalsel, selasa (5/2).
    disebutkan dia, kadisdik kalsel sudah membentuk tim pengawas soal tryout dan un sebanyak 20 orang yang bekerja pagi, siang dan malam selama dua minggu di percetakan.
meski hanya tryout pihaknya tetap sungguh-sungguh.
“jadi tidak yakin kalau soal dan kunci jawaban bocor.
kami persilakan aparat kepolisian menindaknya kalau memang ada terjadi di lapangan karena sudah meresahkan dan itu jelas penipuan,” tandasnya.
gusnanda berkali-kali mengimbau peserta tryout untuk tidak mudah percaya hal-hal demikian.
“tidak mustahil ada segelintir yang memanfaatkan kesempatan hanya untuk kepentingan sesaat,” imbuhnya.
hadin muhjad yang dipercaya sebagai ketua pengawas un 2013 provinsi kalsel menegaskan, kunci jawaban soal un yang beredar tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
  “soal un itu sangat rahasia, tidak mungkin bisa bocor.
yang beredar itu hanya akal-akalan oknum meraup keuntungan,” ucapnya.
dahri, ketua persatuan guru republik indonesia (pgri) kalsel mengingatkan siswa dan orangtua agar jangan membeli bocoran soal un.
“buat apa dibeli.
bocoran soal itu jawabannya  bohong,” ucapnya.
dia juga menyayangkan setiap tahun hasil tryout tingkat sma selalu jeblok.
menurut dia, ada beberapa kemungkinan di antaranya sistem kurikulum belum sampai ke arah sana, dan siswa kurang serius menyikapi tryout.
  “setiap tahun selalu jeblok, padahal tryout adalah wahana latihan dan parameter untuk persiapan un,” cetusnya.
gusnanda memaparkan, tingkat kelulusan hasil try out sma sederajat di kalsel masih di bawah 50 persen.
mata pelajaran yang masih menunjukkan nilai rendah adalah bahasa indonesia dan matematika.
dia berharap tryout hendaknya dijalani serius oleh siswa, dan para guru mensosialisasikannya.
“hasil tryout kemarin menjadi kajian evaluasi langkah-langkah apa yang akan diambil untuk kesuksesan mengikuti un yang dimulai 15 april mendatang,” sebutnya.
pada un 2013 secara teknis pelaksanaannya jauh berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya.
seperti dikatakan amka, sekretaris disdik kalsel, beberapa perubahan di antaranya setiap peserta mendapatkan satu paket soal, dalam ruangan maksimal 20 siswa sehingga ada 20 paket soal.
setiap lembar soal menyatu dengan lembar jawaban, serta ada barcode.
“jadi un tahun ini tidak hanya menguji kemampuan kognitif, tetapi juga menguji kejujuran dan kemandirian peserta,” ucapnya.
bayar jokibocoran kunci jawaban soal dalam tryout sma di banjarbaru ternyata masuk dengan memanfaatkan jalur organisasi intra sekolah (osis).
dana yang diperoleh siswa digunakan untuk membiayai seorang joki untuk mentransfer bocoran kunci jawaban melalui pesan pendek.
penelusuran bpost di sman 2 banjarbaru.
, beberapa siswa mengaku menyetor uang kepada rekannya di kelas ipa.
“kami setor ke anak di kelas ipa.
dia sewaktu di kelas xi dulu pengurus osis,” beber seorang siswa minta namanya dirahasiakan.
untuk bisa mendapatkan bocoran soal setiap siswa harus menyetor uang yang besarnya berbeda antara jurusan ipa dan ips.
jurusan ipa siswa menyetor rp 200 ribu, sedangkan ips rp300 ribu.
uang yang disetor nantinya digunakan membayar jasa seorang joki yang nanti mengirimkan paket bocoran kunci jawaban ke nomor ponsel seluruh siswa yang mendaftar untuk mendapatkan lembar jawaban.
“saya agak ngggak percaya karena tahun ini tipe soalnya banyak.
tapi, karena seluruh siswa kelas ipa ikut membayar saya nggak enak juga tidak ikut,” ucapnya.
haryadi, wakil kepala sman 2 banjabraru mengakui tawaran bocoran kunci jawaban sudah biasa terjadi setiap tahunnya.
“tapi selalu saja susah melacak karena jaringan mereka sangat rapi,” ucapnya.
memang, sebut dia, ada informasi bila jaringan itu melibatkan pengurus osis.
akan tetapi, tidak mungkin karena anak-anak pengurus osis duduk di kelas xi  tidak ada kepentingan dengan un.
“apalagi, bekas pengurus osis pun beberapa di antaranya tidak lulus saat tryout kemarim” cetusnya.
kepala sman 2 banjarbaru purwati sudah mengantongi identitas siswa yang diduga menjadi koordinator beredarnya bocoran soal un.
“dia mengaku dipaksa, dan kemana uangnya bilangnya dia juga tidak tahu,” ujarnya.
dia tidak menyangka siswanya itu sampai mengkoordinir teman-temannya untuk mendapatkan bocoran soal un.
“anaknya itu baik dan sangat aktif di sekolah,” cetus purwati yang minta nama siswanya tak dikorankan.
tidak hanya di sman 2 banjarbaru.
iming-iming bocoran soal  jawaban un juga beredar  di sekolah unggulan sman 1 banjarbaru.
dua orang siswa yang dimintai keterangan mengaku mendengar ada teman menerima tawaran untuk mendapatkan bocoran soal un.
“ada denger-dengar teman menerima tawaran tersebut.
tetapi, kalau ke saya belum,” ujar satu siswa minta namanya tidak disebutkanberita tentang beredarnya bocoran soal un yang dilaporkan banjarmasin post edisi selasa (5/2) membuat beberapa orangtua siswa di sman 2 kaget.
ny anti kaget setelah membaca banjarmasin post dan mengecek ke anaknya yang duduk di kelas xii, ternyata ikut menyetor uang membeli bocoran soal itu“anak saya sudah ikut tambahan bimbingan belajar di luar jutaan rupiah keluar.
terus ada tawaran seperti itu jadi buyar persiapannya.
anak saya jadi bergantung dengan bocoran kunci jawaban.
kalau begitu sia-sia saja saya mengursuskan anak saya,” sungutnya.
kapolsek banjarbaru kota kompol rizali mengaku sudah sering mendengar adanya iming-iming kunci jawaban soal un.
“setiap tahun masalah seperti ini selalu terjadi menjelang pelaksanaan un,” ujarnya.
dia menghimbau kepada siswa dan orangtua untuk tidak mudah percaya orang yang tidak dikenal yang memberikan iming-iming kunci jawaban soal un.
“itu hanya tipuan seseorang untuk mendapatkan keuntungan,” katanya.
untuk memidanakan kasus ini dengan unsur penipuan belum bisa karena janji untuk memberikan kunci jawaban masih belum terjadi.
lagipula, setoran uang diberikan face to face sehingga susah untuk pembuktiannya.
“secara hukum uang saja tidak cukup.
harus ada pembuktian berupa sms bocoran kunci jawaban,” pungkasnya.
(has/kur/wid/ris/dia)


Sumber: tribunews[dot]com

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Portal Berita Online Kalimantan. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Portal Berita Online Kalimantan dengan mengklik tombol di bawah ini:

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh laso pada tanggal Wednesday, March 6, 2013