SAMPIT, Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Terminal BBM Sampit ke 55, digelar sejumlah kegiatan kemasyarakatan seperti sunatan massal dan jalan sehat. Kegiatan ini sebagai bukti kepedulian Terminal BBM Sampit kepada masyarakat terutama yang ada di Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ini.
Sunatan massal ini dipusatkan di Aula Terminal BBM Sampit yang diikuti sekitar 50 anak dari keluarga kurang mampu. Anak-anak yang masih duduku di bangku sekolah ini merupakan warga sekitar Terminal BBM Sampit. Usai pelaksanaan sunatan, mereka mendapatkan hadiah berupa peralatan sekolah seperti tas, buku dan pensil. “Supaya seragam, sebelum disunat dimulai kami serahkan sarung, peci dan baju koko kepada masing-masing anak,” ungkap Operation Head Terminal BBM Sampit Ade Oce Jayusman Sabtu (22/12).
Menurut Ade, kegiatan ini sebagai bukti kepada masyarakat luas bahwa Terminal BBM Sampit peduli terhadap masyarakat sekitarnya. “Kami hanya ingin menunjukan bahwa kami memang ada. Dan kami ingin berbagi kepada masyarakat luas,” ucapnya ketika membuka kegiatan.
Sementara itu, Camat Baamang HM Yusrasnyah yang diwakili Lurah Baamang Hulu Sufiasnyah mengucapkan terimakasih kepada Terminal BBM Sampit yang telah membantu dan mengadakan sunatan massal terhadap anak kurang mampu terutama diwilayah Kelurahan Baamang Hulu.
Usai menggelar sunatan massal, Terminal BBM Sampit melanjutkan kegiatan jalan sehat dengan tema “pertamina sobat bumi” yang dilaksanakan Minggu (23/12) pagi. Jalan sehat ini diikuti ribuan warga di Kecamatan Baamang. Rute yang ditempuh mulai dari depan Terminal BBM Sampit belok kiri Jalan Samekto dan belok kira Jalan Tjilik Riwut hingga simpang tiga antara Tjilik Riwut dengan Desmon Ali. Terus melalui Desmon Ali hingga simpang 4 Muchran Ali, kemudian terakhir di depan Terminal BBM Sampit. Dipertengahan jalan kupon dibagikan. Bagi yang beruntung mendapatkan beragam hadiah menarik seperti kompor gas, pemanas nasi hingga sepeda santai. (fin)
Sumber : radarsampit.net
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Mulai Sunatan Massal hingga Jalan Sehat"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.