Jangan Ada Pengusulan Kapolri Secara Official |
banjarmasinpost.co.id, jakarta - anggota komisi iii asal fraksi partai golkar bambang soesatyo meminta presiden susilo bambang yudhoyono (sby) untuk tidak mengusulkan calon kapolri instan.
ia mengatakan, presiden jangan sampai menunjuk calon kapolri di luar dari nama-nama yang diusulkan.
"saya berharap tidak boleh lagi terjadi pengusulan calon kapolri oleh istana di luar yang diusulkan secara official oleh institusi polri," ujar bambang.
menurutnya, hal ini sangat terkait dengan jenjang karir dan proses kepemimpinan di polri.
presiden sebagai kepala negara seharusnya paham bagaimana menjaga integritas dan kewibawaan sebuah lembaga.
"presiden harus menghindari suatu keputusan yang memiliki potensi menimbulkan friksi atau resistensi di internal polri.
yang ujung-ujungnya berpengaruh terhadap kinerja lembaga tersebut," kata bambang.
saat ditanya lebih lanjut soal percepatan pengangkatan badrodin haiti sebagai jenderal bintang tiga dan calon kuat kapolri, bambang menilai, awalnya ia justru memprediksi kapolda metro jaya inspektur jenderal putut eko bayuseno yang menjadi calon kuat kapolri.
"karena santer terdengar putut memang diproyeksikan untuk menggantikan timur.
jadi, kalau kemudian badrodin haiti naik bintang tiga ke kabaharkam bisa jadi persaingan menuju trunojoyo makin ketat.
karena sutarman (kabareskrim) juga punya peluang besar," ujar bambang.
bambang berpendapat, sutarman paling berpeluang menjadi kapolri.
menurutnya, kabareskrim adalah salah satu anak tangga terakhir menuju trunojoyo 1.
seperti diberitakan, inspektur jenderal badrodin haiti akan menggantikan posisi komisaris jenderal oegroseno sebagai kepala badan pemeliharaan dan keamanan polri.
dengan jabatan barunya, badrodin akan naik pangkat menjadi komjen.
kenaikan pangkatnya kemudian dikaitkan dengan bursa pencalonan kapolri yang akan bergulir dalam waktu dekat.
jika melihat perjalanan timur pradopo, ia juga menjabat kabaharkam, setelah dimutasi dari jabatannya sebagai kapolda metro jaya.
jabatan kabaharkam hanya diembannya dalam hitungan jam, sebelum akhirnya ditunjuk sebagai kapolri dan naik pangkat menjadi jenderal.
9 calon pengganti timursebelumnya, komisi kepolisian nasional (kompolnas) telah merampungkan rekam jejak para calon kapolri pengganti jenderal timur pradopo.
nama-nama tersebut rencananya akan diserahkan kepada presiden susilo bambang yudhoyono pada juli 2013.
komisioner kompolnas edi saputra hasibuan mengatakan, ada sembilan calon kapolri yang telah bertatap muka dengan kompolnas.
sembilan nama yang beredar sebagai calon kapolri untuk jenderal bintang tiga, yaitu kabareskrim polri komjen sutarman, kalemdikpol komjen budi gunawan, dan kepala bnn komjen anang iskandar.
adapun untuk jenderal bintang dua yaitu kadiv ti inspektur jenderal (pol) tubagus anis angkawijaya yang sebelumnya menjabat kapolda jawa barat, wakabareskrim polri irjen pol anas yusuf, asisten operasi kapolri irjen badrodin haiti, kepala divisi hukum polri irjen anton setiadi, kakorlantas irjen pudji hartanto, dan kapolda metro jaya irjen putut bayu seno.
jenderal bintang dua ini harus naik menjadi jenderal bintang tiga terlebih dahulu untuk memenuhi syarat menjadi kapolri.
)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Jangan Ada Pengusulan Kapolri Secara Official"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.