Beranda · Banjarmasin · Palangkaraya · Pangkalan Bun

Ruspiani Itu Normatif




Ruspiani Itu Normatif
Ruspiani Itu Normatif






banjarmasinpost.co.id, amuntai - /nasib memilukan yang dialami praka m ruspiani, sangat disesali korem 101 antasari, kolonel inf m herindra. dia meminta polisi mengusut tuntas kejadian yang dialami anak buahnya itu.    "pelaku harus diberi hukuman yang berlaku. saya saat ini menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian," tegas dia kepada bpost, minggu (3/1).    menurut harindra, seharusnya warga tidak main hakim sendiri. jika mengetahui anggota tni yang 'nakal' seharusnya melaporkan kepada atasannya. bukan langsung menghakiminya beramai-ramai, apalagi secara tidak manusiawi.    "harusnya ada aturan yang ditegakkan jika ada oknum tni yang berulah. sepengetahuan saya, orangnya (ruspiani) normatif dan belum pernah mendapat sanksi indisipliner," kata dia.    harindra mengungkapkan dalam waktu dekat akan mengunjungi keluarga ruspiani untuk bersilaturahmi. selain itu, juga melakukan pendekatan kepada masyarakat dan tokoh-tokoh di hsu.    komandan denpom vi/2 banjarmasin letkol cpm gatot firmanulloh mengatakan hal serupa. "menjadi harapan kami agar kepolisian bisa mengusut tuntas. masyarakat juga kami minta tidak main hakim sendiri. anarkistis tidak menyelesaikan masalah tetapi justru menimbulkan masalah baru," katanya.    sosiolog universitas lambung mangkurat (unlam) wahyu ms menilai mudah tersulutnya warga melakukan tindakan anarkistis dipicu sejumlah faktor.    yakni, kian tingginya kesenjangan sosial, ketidakkepercayaan masyarakat terhadap pemimpin dan publikasi kejadian anarkistis secara vulgar atau berlebihan. juga bisa dipantik oleh permasalahan tanah yang merupakan hak ulayat. bila faktor-faktor itu terakumulasi, terpecik 'api' sedikit saja langsung terbakar.    oleh karena itu, imbuh wahyu, penanganannya harus hati-hati. perlu ditelusuri dan digali secara mendalam tentang pemicu tindakan anarkistis massa. caranya, lakukan pendekatan komprehensif terutama kultur lalu mengambil kebijakan dan bertindak secara berkeadilan.        selain itu, perlu juga mengumpulkan tokoh masyarakat dan agama. "biasa di kampung-kampung, orang lebih percaya terhadap  nasihat dan fatwa ulama. para ulama diminta ikut menenangkan masyarakat agar tidak bertindak anarkistis lagi. beri pengarahan bahwa kekerasan bukan penyelesai masalah, malah sebaliknya," kata wahyu. (tim/has/ful)/ )
sumber: tribunews.com

Artikel keren lainnya:

Belum ada tanggapan untuk "Ruspiani Itu Normatif"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.