Kementan Tak Pernah Laporkan Data Impor Daging Sapi |
banjarmasinpost.co.id, jakarta--/anggota komisi iv dpr sudin mengungkapkan selama ini kementerian pertanian, khususnya ditjen peternakan tidak pernah melaporkan kepada dpr besaran kuota impor daging sapi.kepada tribunnews.com, politisi pdi-perjuangan ini mengatakan bahwa hingga saat ini pun laporan besaran impor daging masih sebatas janji yang tak pernah terealisasi dilontarkan dirjen peternakan kepada komisi iv dpr sebagai mitranya.sudin tambahkan, laporan yang terjadi selama ini adalah laporan pemerintah bahwa stok daging nasional kurang, maka perlu ada tambahan kuota impor daging.selalu pemerintah katakan kuotanya kurang. itu artinya pemerintah tidak konsekuen menghitung berapa kuota daging yang dibutuhkan, tegas sudin kepada tribunnews.com, jakarta, kamis (31/1/2013).lebih lanjut sudin menjelaskan bahwa setiap kali melakukan rapat dengan kementerian pertanian, komisi vi dpr sudah meminta data jumlah kuota, berapa jumlah daging yang sudah diimpor, berapa importir yang ditugaskan untuk melakukan importasi dan berapa jumlah daging yang diimpor oleh masing-masing importir. namun, hingga kini hal itu hanya sebatas janji yang tidak pernah terealisasi.kami selalu minta data sama dirjen. kami pernah minta data bagaimana tender untuk itu. bagaimana prosedurnya. namun sampai saat ini itu belum pernah ada. kami sudah minta sama dirjennya, tapi tidak pernah dikasih, dia katakan.karena tidak adanya keterbukaan itu, satu per satu kasus mengenai persoalan importasi daging ini terungkap. seperti dari ditahannya sebanyak 118 kontainer daging sapi beku ilegal di pelabuhan tanjung priok pada ramadan tahun lalu. dan delapan ribu ekor sapi impor ilegal yang ada di lampung pada tahun lalu.dan kini terungkapnya dugaan suap dalam kasus bisnis impor daging sapi pt indoguna utama yang menyeret presiden pks luthfi hasan ishaaq. ya patut dicurigai ada sesuatu di persoalan impor daging ini, ujarnya. )
sumber: tribunews.com
Belum ada tanggapan untuk "Kementan Tak Pernah Laporkan Data Impor Daging Sapi"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.