Share this post
Jalan Sampit dan Samuda Sepanjang 8 Km Rusak Parah
Ilustrasi
SAMPIT - Warga Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, mengeluhkan kerusakan jalan dari Sampit menuju Samuda yang dalam kondisi berlubang dan berlumpur saat musim penghujan seperti sekarang.
Pada musim penghujan seperti sekarang, ruas jalan yang menghubungkan Kota Sampit dengan Samuda Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, tepatnya di Km 8 Kecamatan Mentaya Hilir Selatan Kotim, sejauh sembilan kilometer dalam kondisi rusak parah.
Kendaraan yang melewati jalan tersebut, harus ekstra hati-hati, karena jalan yang berkubang lumpur tersebut kerap amblas, ketika dilewati kendaraan, akibatnya jalan menyebabkan kemacetan terutama ketika kendaraan terjebak di kubangan lumpur.
Imran, warga Sampit, Selasa (4/12) mengatakan,Dinas Pekerjaan Umum setempat sudah berusaha untuk menutupi jalan dengan pasir dan tanah secara tambal sulam, tetapi jalan malah semakin rusak saat musim penghujan seperti sekarang.
"Jalan itu merupakan jalan satu-satunya sebagai penghubung jalan darat yang menghubungkan antara Sampit dan Kuala pembuang.Yang paling miris warga Kuala Pembuang, karena mereka benar-benar mengandalkan jalan ini untuk akses masuknya sembako yang dibeli dari Sampit," katanya. (bpost.co.id/sampitonline.com)
Belum ada tanggapan untuk "Jalan Sampit dan Samuda Sepanjang 8 Km Rusak Parah"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.