 |
| Bukan Hak FPI Suruh Ahok Mundur |
, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, tidak mempermasalahkan rencana unjuk rasa yang dilakukan Ormas Front Pembela Islam (FPI) ke kantonya esok hari.Asalkan, lanjut Prasetyo, unjuk rasa penolakan Basuki Tjahaja Purnama sebagai gubernur DKI Jakarta tersebut mesti dilakukan secara tertib."Yang penting demonya baik. sebagai warga negara, tidak anarkis," ujar Prasetyo, di Balaikota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Selasa (23/9/2014).Namun, Prasetyo mengatakan tuntutan FPI yang tidak menginginkan Ahok sebagai gubernur tidak dapat dikabulkan.Pasalnya, Ahok menjadi gubernur telah sesuai dengan konstitusi. Sesuai dengan Undang undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah disebutkan jika kepala daerah terpilih menjadi pejabat lain, maka jabatan kepala daerah otomatis digantikan wakil kepala daerah."Itu bukan hak FPI ini konstitusi," ujar Prasetyo.Prasetyo mengaku akan membuka pintu lebar-lebar apabila FPI ingin berdialog secara langsung."Ya kami pasti terima, kita sebagai wakil rakyat," ujar Prasetyo.Sebelumnya Front Pembela Islam berencana melakukan aksi demo menolak Ahok menjadi Gubernur. Rencananya pada 24 September besok FPI akan mengeruduk kantor DPRD DKI Jakarta untuk menyuarakan aspirasinya tersebut.Selain berencana mendatangi DPRD, FPI juga telah memasang sejumlah spanduk di beberapa sudut jalan di Jakarta, yang bertuliskan pesan menolak Ahok menjadi Gubernur.
Terkait#fpi demo ahok
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Bukan Hak FPI Suruh Ahok Mundur"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.