Assyifa Menangis Ketika Bicara soal Cita-cita |
, JAKARTA — Assyifa Ramadhani, terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Ade Sara Angelina Suroto, tersenyum semringah berbicara mengenai rencananya jika dinyatakan bebas dari segala tuduhan. Kepalanya setengah menunduk, matanya memerah, menatap kosong ke antara kedua kakinya."Ada.. Yang jelas enggak mau buat orangtua saya kecewa," ujar Assyifa di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (2/9/2014).Sempat terdiam dan menahan tangis, Assyifa kemudian bercerita bahwa ia sempat bercita-cita sebagai dokter. Saat duduk di bangku SMA, Assyifa juga menempuh pendidikan di jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Namun, dia mengaku tidak dapat mengikutinya. Maka dari itu, ketika kuliah, dia tidak lagi mengambil jurusan yang berkaitan dengan IPA.Assyifa bercerita, selama di dalam tahanan, dia sering menghabiskan waktunya untuk menulis. Dia juga mengaku suka sekali menggambar. Kedua aktivitas itu menjadi kegiatan rutin yang dia lakukan di dalam tahanan.Assyifa mengatakan, jika nanti bebas dari tahanan, dia ingin sekali menulis sebuah buku. Selain itu, Assyifa juga memiliki keinginan untuk terus mengenakan kerudung.Pada sidang hari ini, Assyifa kembali datang bersama tim penasihat hukumnya. Assyifa mengenakan rok berwarna hitam dan baju berwarna putih. Ia pun kembali mengenakan kerudung dengan warna yang sama seperti minggu lalu.
Terkait#pembunuhan ade sara
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Assyifa Menangis Ketika Bicara soal Cita-cita"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.