![Siapa]() |
Siapa "Pesakitan" Berikutnya? |
sampit – kejaksaan negeri (kejari) sampit terus mengembangkan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan (alkes) di rsud dr murjani.
tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru.
pejabat yang masih berstatus saksi sangat potensial menjadi pesakitan di kursi terdakwa berikutnya.
“saat ini kami masih fokus untuk menjadwalkan kembali pemanggilan beberapa saksi yang sempat dipanggil beberapa waktu lalu,” kata kepala kejari sampit melalu kasi pidana khusus yan syafrudin.
sekadar mengingatkan, proyek pengadaan alkes rsud dr murjani sampit ini bernilai rp 20 miliar.
potensi kerugian negara diduga mencapai rp 3,4 miliar dalam proyek yang dimenangi oleh pt sanjico abadi itu.
empat orang sudah ditetapkan sebagai tersangka, yakni direktur pt sanjico abadi aan asep priady, kasi penunjang nonmedik rsud dr murjani erlina ratnawati, mantan direktur rsud dr murjani sampit dr ratna yuniarti, dan direktur rsud dr murjani dr yuendri irawanto.
menurut yan, saksi yang akan kembali diperiksa di antaranya ketua pokja v lpse kotim h suroso, sekretaris pokja v eko budi kurniawan, serta beberapa pejabat rumah sakit di bagian perencanaan umum alat kesehatan rsud arbandi, bagian penandatanganan spm (surat pemberitahuan pembayaran) wahyudi, wiwi winarningsih, hadi suwandi, zulkifli, dan sumiati.
apakah penyidikan tersebut akan kembali memunculkan tersangka baru? yan masih enggan berkomentar.
alasannya, masih melakukan pendalaman pemeriksaan.
“nanti saja kalau masalah itu, yang pasti kasus ini masih terus kami dalami,” katanya.
dalam kasus ini beberapa pejabat rumah sakit dan pokja v lpse sudah dua kali memenuhi penyidik dari kejari.
sementara berkas perkara yang dibuat secara terpisah terhadap direktur rsud dr murjani dr yuendri irawanto dan mantan direktur rsud dr murjani sampit dr ratna yuniarti sudah hampir rampung.
“sekitar 80 persen sudah, pertengahan maret dipastikan sudah kami limpahkan,” katanya.
(co/dwi)
sumber: radarsampit[dot]net
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Siapa "Pesakitan" Berikutnya?"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.