|
Maaf, Masih Terbatas!!! |
sampit – setelah hampir dua pekan ditutup, akhirnya arus lalu lintas jembatan bajarum kembali dibuka untuk umum.
hanya kali ini masih terbatas.
kecuali trailer, kendaraan roda empat termasuk truk boleh melintas.
keputusan ini diambil melalui rapat koordinasi setelah uji beban (loading test), kemarin (5/2).
menurut kadis pu kalteng leonard s ampung, hasil uji beban menunjukkan tak ada pergeseran yang melebihi toleransi.
namun, itu akan dicek secara berkala dalam sepuluh hari ke depan.
berdasar pada hasil tersebut, lalu lintas melalui jembatan bajarum kembali dibuka sejak tadi malam sekitar pukul 20.
30 wib.
awal pembukaan, lalu lintas masih diatur petugas.
sistem buka tutup diberlakukan lantaran padatnya arus kendaraan.
hingga kondisi normal, sistem ini akan tetap dijalankan.
hal ini diputuskan melalui rapat koordinasi antara pu kalteng dengan pemkab kotim berserta skpd-nya, tadi malam.
gubernur kalteng agustin teras narang yang memantau langsung pelaksanaan uji beban, kemarin siang, meminta pengguna jembatan lebih bersabar.
menurutnya, untuk memastikan keamanan, sepatutnya dilakukan beberapa kali uji beban.
“saya, pada prinsipnya tetap memercayakan kepada tim teknis kementerian pekerjaan umum.
apapun hasilnya, kita harap tidak seburuk seperti yang diduga,” kata teras, kemarin siang.
namun, menurut teras, jika hasil rekomendasi uji beban tersebut tidak memungkinkan dibuka untuk umum, maka perlu pengaturan kembali.
kemungkinan besar tetap seperti sebelumnya.
artinya, hanya kendaraan roda dua dan pejalan kaki yang boleh melintas.
“kalau kondisi belum memungkinkan, maka ada kebijakan siapa yang boleh lewat dan tidak,” ucapnya.
diakui teras, jembatan mengalami kerusakan parah akibat hantaman tongkang pengangkut hasil tambang.
sebab itu perlu hati-hati dalam perbaikan, termasuk menyatakan jembatan kembali dibuka untuk umum lantaran menyangkut keamanan dan keselamatan pengguna jalan dan jembatan.
“pertama, dari segi umur.
kedua karena memang akibat ditabrak cukup parah.
saya tidak mau mengambil risiko untuk membuka secepatnya,” tegas teras.
dalam kesempatan kemarin, teras mewacanakan perlunya pembangunan jembatan pengganti.
namun sebelumnya akan dipelajari termasuk letaknya.
“saya pikir perlu bangun jembatan baru dan kita jangan terpaku kepada satu jembatan saja.
nanti kita coba pelajari dulu di mana letaknya yang cukup baik,” ujarnya.
pelaksanaan uji beban jembatan bajarum sempat terganggu akibat ulah seorang pengendara sepeda motor.
pemuda yang mengendarai yamaha f1 zr tersebut berhasil menerobos pengamanan petugas di sisi jembatan dari arah sampit.
padahal sesuai prosedur pelaksaan uji beban, jembatan harus bebas dari aktivitas kendaraan, terkecuali yang dipergunakan untuk loading test.
parahnya lagi, pengendara tersebut terus memacu gas sepeda motornya menuju rombongan gubernur dan pejabat lainnya di tengah jembatan.
sebelum aksi nekat tersebut menimbulkan korban, petugas langsung melumpuhkannya.
dia diamankan di polsek terdekat.
“orangnya memang “kurang sedikit”.
saya mohon
maaf atas perilakunya,” kata keluarga korban saat berada di mapolsek kota besi.
(usy/ang/dwi)
sumber: radarsampit[dot]net
Belum ada tanggapan untuk "Maaf, Masih Terbatas!!!"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.