|
Di Balik Sukses Film Hollywood ada Sentuhan Tangan Orang Hebat Indonesia |
banjarmasinpost.
co.
id - tangan-tangan muda indonesia ikut terlibat
di balik suguhan hollywood yang
ditonton jutaan mata.
mereka bekerja keras selama setahun demi hasil karya yang "hanya"
dinikmati orang dalam 30 detik.
namun, suguhan spektakuler mereka membekas lama
di benak penonton.
ronny gani (30) adalah salah seorang animator yang bekerja
di industrial light & magic (ilm) singapura.
stu
dio yang menggarap efek visual ini adalah anak perusahaan lucasfilm.
ilm singapura adalah stu
dio pertama ilm
di luar amerika serikat.
sejak 2005, ilm singapura bekerja secara kolaboratif dengan stu
dio induknya
di as menggarap film box office hollywood.
di situlah ronny ikut berkarya sejak 2008.
salah satu proyek yang
dikerjakan ronny adalah film pacific rim (2013).
untuk pacific rim, ilm mengerahkan sekitar 500 pekerja seni efek visual, sebanyak 70 orang
di antara mereka adalah animator, termasuk ronny.
"rata-rata seorang animator menggarap 12-15 shot.
setiap shot itu hanya tayang 1-2 detik, tetapi butuh waktu 1-2 bulan untuk mengerjakan animasinya.
ja
di, dengan 70-an animator, sekitar setahun kami menggarap animasi pacific rim," ujar ronny.
tugas animator adalah membuat orang lupa bahwa karakter yang sedang
ditonton
di layar lebar itu
digerakkan komputer.
karena itu, si karakter
digital harus bergerak seolah-olah hidup dan nyata.
di pacific rim, ronny menggarap pertarungan monster kaiju dengan jaeger, robot yang
dikemu
dikan dua manusia
di dalamnya.
bagaimana monster raksasa itu bergerak dalam pertarungan bawah laut dengan gerakan yang tak terkesan lambat dan membosankan adalah tantangan yang sudah
dijawab ronny.
pekerjaan ronny
dimulai ketika ia menerima bahan animasi kasar dua
dimensi.
hal pertama yang ia lakukan adalah menentukan pose-pose yang tepat, jelas, dan bagus untuk setiap karakter sesuai dengan cerita.
tak jarang, untuk menentukan pose, gerak, dan ekspresi, ia membuat simulasi dengan tubuhnya sen
diri.
bagian paling memakan waktu dari pengerjaan animasi adalah urusan "memoles" setiap gerakan hingga memuaskan sang sutradara.
itu berarti, bolak-balik revisi adalah hal biasa.
setelah si karakter hidup dan bergerak mulus, pekerjaan animator selesai.
departemen lain kemu
dian memberi karakter itu kulit, daging, dan otot.
lain lagi yang mengurus warna dan pencahayaan.
ada lagi yang membangun latar lingkungannya.
departemen berikutnya, memastikan semua terintegrasi menja
di satu suguhan visual dalam satu nada emosi.
kerja kerasronny terjun ke dunia animasi justru setelah ia menamatkan stu
di arsitektur
di universitas indonesia.
bermula dari belajar oto
didak, ia bergabung ke beberapa stu
dio animasi sebelum lolos seleksi program magang
di lucasfilm pada juni 2008.
kinerja yang baik membuat ia
direkrut bekerja penuh sebagai animator ilm.
ronny memulai kariernya dari porsi animasi sederhana
di serial tv, star wars: the clone wars.
di situ, ia berkembang menangani karakter penting, seperti darth maul dan obi wan.
berikutnya, ia naik peringkat dari animasi tv ke layar lebar: the avengers, pacific rim, hingga kini menggarap transformers 4.
bagi ronny, kerja lembur adalah hal biasa, lebih karena tuntutan dari
diri sen
diri untuk memberikan yang terbaik.
di waktu luang, ia belajar akting.
"supaya punya referensi, bagaimana animasi wajah se
dih, tetapi bagus
dilihat,ujarnya.
kerja keras juga pesan yang
disampaikan rini sugianto (34).
perempuan kelahiran lampung ini memulai karier animasinya
di as sejak 2005.
ia bekerja
di perusahaan sinematik sambil merampungkan stu
di pascasarjana animasi
di academy of art university, as.
tamat kuliah, rini bekerja
di stu
dio blur, los angeles, kemu
dian bergabung dengan weta
digital
di selan
dia baru hingga akhir 2013.
ia ikut menciptakan dunia penuh warna dalam the adventures of tintin, the avengers, the hobbit: an unexpected journey, the hobbit: the desolation of smaug, juga the hunger games: catching fire.
terkait dengan animasi, rini juga punya hasrat lain: mengajar pen
didikan animasi secara online.
selama lebih dari satu tahun terakhir, ia intensif membimbing sekitar 10 murid.
warga duniasecara global, dunia animasi memberikan banyak peluang berkarya.
namun, persaingan juga beranjak kian ketat.
"banyak lulusan animasi
di as yang enggak dapat kerjaan juga karena enggak bisa bersaing," ungkap rini.
di ranah animasi film, tak terhindarkan pekerja seni efek visual mesti siap bersaing dengan standar hollywood.
"produksi film animasi memang masih berpusat
di hollywood karena produksinya butuh biaya sangat besar," ujar rini.
bukan berarti tak ada tempat berkarya
di luar hollywood, tetapi kebutuhan modal besar membuat industri ini berjaringan dengan kualifikasi standar yang mesti
dipenuhi.
rini, misalnya, bekerja
di selan
dia baru, tetapi menggarap animasi sekuel the hobbit yang
diproduksi metro goldwyn mayer (mgm)
di hollywood.
film animasi despicable me
digarap stu
dio perancis, mac guff ligne, tetapi
diproduksi universal pictures
di hollywood.
rini meyakini, selain pen
didikan, kemauan untuk memacu
diri bersaing sebagai warga dunia adalah modal penting untuk berkarier sebagai spesialis efek atau animator.
lingkungan yang kondusif berkontribusi dalam kesuksesan karier, tetapi tak menentukan segalanya.
singapura, misalnya, punya lebih banyak sarana karena beberapa stu
dio besar membuka cabang
di sana.
melalui kemitraan dengan industri, pen
didikan animasi
di "negeri singa" juga berkembang.
meski demikian, kreativitas adalah perkara in
dividual.
rini lebih prihatin karena soal lain.
"aku perhatikan, kadang anak muda kita ada yang cenderung mau cari jalan mudah saja.
mau semuanya
dise
diakan.
industri animasi itu membutuhkan artis yang bisa kerja independen, enggak selalu
dituntun," ungkapnya.
intan r mutiaz, pengajar desain komunikasi visual dan multime
dia institut teknologi bandung, meyakini kemampuan kreatif anak muda indonesia tak perlu
diragukan.
pen
didikan animasi
di indonesia juga kian berkembang.
sayangnya, sinergi dengan industri belum berjalan baik karena ketidakjelasan peta kebijakan yang seharusnya memberikan arah dan pendorong.
"indonesia ini hanya akan ja
di pasar besar yang menyerap produk animasi atau kita mau membangun industri animasi kita sen
diri atau menggandeng industri besar dari luar?"salah satu prasyarat membangun industri kreatif memang pembuat kebijakan yang kreatif.
dengan demikian, anak negeri ini pun bisa terbang tinggi
di negeri sen
diri.
terkait    #orang indonesia
di film hollywood
e
ditor: e
dinayanti
sumber: tribunnews
tweet
)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Di Balik Sukses Film Hollywood ada Sentuhan Tangan Orang Hebat Indonesia"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.