Solusi Double Tower |
banjarmasinpost.
co.
id - saat menjalani turnamen inter island cup (iic) 2014, dua penggawa lokal andalan barito putera di posisi stoper yakni guntur ariyadi dan supriyadi dibekap cedera yang cukup serius.
dan hingga kini ternyata kondisi keduanya masih belum bisa dipastikan kembali bisa membela tim, guna menjalani kompetisi indonesia super league (isl) yang tinggal beberapa hari lagi.
melihat kondisi ini, tim pelatih yang terdiri atas salahudin, yunan helmi dan juga h ismairi harus memutar otak untuk mengatasi krisis di sektor belakang tim ini.
salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan cara terus melakukan perburuan satu pemain lokal guna melengkapi satu slot kosong yang masih tersedia.
namun upaya ini sepertinya cukup menjadi kendala, pasalnya pemain-pemain yang berkualitas hampir semuanya sudah memiliki tim baru.
dan hal itu juga disadari betul oleh tim pelatih.
setelah melihat kondisi demikian, akhirnya tim pelatih memastikan, untuk menjalani laga nanti, tim akan menurunkan double tower atau dua 'menara' asing di sektor belakang yakni abanda herman dan juga daewon ha sebagai solusinya.
"kalau guntur dan supriyadi masih cedera, kita pastikan saja akan menurunkan dua pemain asing (abanda dan daewon) di posisi stoper," ujar salahudin.
sebenarnya hal ini menurut salahudin adalah pilihan yang sangat sulit dan bahkan terburuk, karena dengan formula seperti ini maka tim harus mengorbankan satu pemain asing di sektor depan.
seperti diketahui, tim lebih condong bermain impresif menyerang dalam setiap laganya dengan mengandalkan duet shaka bangura dengan james koko lomell.
apabila satu kuota pemain asing dikurangi, konsekuensinya tentunya justru akan mengurangi daya gedor tim.
"memang ini sebetulnya pilihan sulit.
tapi mau bagaimana lagi, kita berusaha mencari pemain baru tapi semua sudah bergabung dengan tim lain," kata salahudin.
disinggung apakah ada alternatif lain, misalkan menggeser beberapa pemain dari posisi bek ke stoper, salahudin menerangkan cukup berisiko.
"agus cima juga sedang cedera, jadi sulit kita rasa menggeser pemain ini.
apalagi kita ingin tetap menguatkan barisan belakang," jelasnya.
(frans rumbon/metro banjar)
terkait    #abanda, barito putera
baca juga
sepekan lagi abanda datang
editor: edinayanti
sumber: banjarmasin post edisi cetak
tweet
)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Solusi Double Tower"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.