Ardiansyah ke Jakarta Urus CPNS |
banjarmasinpost.co.id, banjarmasin - kendati biaya pegawai
sudah lebih dari 50 persen dari anggaran pendapatan belanja daerah
(apbd), sejumlah pemerintah daerah di kalsel tetap mengajukan penambahan
pegawai negeri sipil (pns) pada 2013 kepada badan kepegawaian negara
(bkn).
tidak mau ketinggalan dengan pemko banjarmasin yang
mengajukan tambahan 623 pegawai, pemkab tapin juga ingin menambah
pegawainya.
kepala badan kepegawaian daerah (bkd) tapin, h ardiansyah,
bahkan akan bertolak ke jakarta untuk mengurusnya.
oleh karena itu dia
enggan menjelaskan usulan formasi cpns yang diajukan.
"pekan
depan, mungkin, saya baru bisa menjelaskan.
soalnya saya mau ke jakarta
dulu mengurus masalah usulan cpns ini," ujarnya, senin (27/5).
sedang
pelaksana tugas sekretaris daerah (sekda) hulu sungai utara (hsu) drh
suyudi mengatakan pihaknya juga mengusulkan formasi cpns.
"kami hanya
mengusulkan, boleh atau tidaknya terserah pemerintah
pusat," katanya.
kepala sub bidang data informasi dan pengadaan
badan kepegawaian daerah (bkd) hsu taufik mengungkapkan pihaknya
mengusulkan 155 cpns pada tahun ini.
"formasinya terdiri atas tenaga
kesehatan dan teknis," katanya.
disinggung kualifikasi pendidikan yang dicari, taufik belum bisa mengungkapkan dengan alasan hal tersebut masih sebatas usulan.
berdasarkan
data bkd hsu, pemkab hsu memiliki 5.
240 pns.
sejak 2011, pemkab hsu
tidak melakukan penerimaan cpns karena ada memoratorium.
padahal setiap
tahunnya ada sekitar 80 pns yang pensiun.
berdasarkan keterangan
bagian keuangan pemkab hsu, apbd hsu 2013 lebih dari rp 700 miliar.
sebanyak rp 389.
556.
503.
417 untuk belanja tidak langsung yang
didalamnya termasuk belanja pegawai.
sedangkan sisanya rp 348.
711.
941.
007 untuk belanja langsung.
sedang kepala dinas kesehatan hsu drg isnur hatta mengaku kekurangan 409 tenaga medis.
untuk penerimaan yang diperkirakan
berlangsung pada oktober atau november mendatang diusulkan penambahan 136 tenaga medis dan nonmedis.
sedang
sekda baritokuala (batola) supriyono mengatakan pihaknya mengusulkan
penambahan 150 cpns.
usulan disampaikan kendati belanja pegawai pemkab
batola sudah sekitar 50 persen dari apbd.
sementara pemkab
balangan yang juga mengalami moratorium penerimaan pegawai selama dua
tahun, pada 2013 mengusulkan penambahan 59 pegawai untuk bidang
kesehatan dan pendidikan.
bupati balangan sefek effendie beberapa waktu
lalu ingin mengoptimalkan pegawai yang ada.
kepala bkd balangan supiani mengatakan pegawai di kabupaten yang tergolong baru ini terdiri atas 3.
489 pns dan 137 honorer.
andi,
salah satu warga kota paringin mengatakan mulai mempersiapkan diri
menghadapi penerimaan.
"mudahan saja formasinya sesuai dengan sekolah
saya," ujar jebolan fakultas pertanian ini.
kepala bkd banjarbaru
drs firdaus hazairin mengatakan hanya
mengusulkan 66 formasi.
formasi tersebut terdiri atas tenaga
kependidikan, kesehatan dan teknis.
ini untuk menutup posisi yang
ditinggallan 93 pegawai karena memasuki masa pensiun.
kepala bkd
kalsel, m thamrin menegaskan surat edaran (se) menteri pemberdayaan
aparatur negara memang mensyaratkan belanja pegawainya harus di bawah 50
persen dariapbd jika ingin melakukan rekruitmen cpns.
kendati demikian
semua daerah tetap mengajukan usulan tambahan formasi berdasarkan
analisa beban kerja (abk).
dia berharap pemerintah pusat tetap
mempertimbangkan usulan tersebut.
ini karena rata-rata tiga persen pns
pensiun.
di pemprov kalsel, dari sekitar 6.
000 pegawai, sekitar 200
orang pensiun setiap tahunnya.
"kekurangan pegawai ditambah lagi
dengan adanya pembentukan lembaga satuan kerja baru, yang diharuskan
pemerintah pusat," pungkasnya.
(tin/wnd/him/wid/has/dia)
Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Ardiansyah ke Jakarta Urus CPNS"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.