Beranda · Banjarmasin · Palangkaraya · Pangkalan Bun

Beralasan Benci Koruptor, Wiwin Bocorkan Sprindik




1236566-usut-tuntas-hambalang-620X310.JPG
Lucky Pransiska- Komisi Pemeberantasan Korupsi








BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Motif sebenarnya Wiwin Suwandi
membocorkan draf surat perintah penyidikan (sprindik) atas nama Anas
Urbaningrum belum jelas. Sekretaris Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi
itu mengaku tak punya motif khusus membocorkan informasi penanganan
kasus di KPK selain kebencian pada koruptor.

"Motivasinya ya
memberitahukan saja. Ada perasaan benci kepada koruptor karena koruptor
itu penampilannya seperti tidak punya dosa," kata Ketua Komite Etik KPK
Anies Baswedan menirukan pengakuan Wiwin, di Gedung KPK, Kuningan,
Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2013). Bukan kali ini saja Wiwin membocorkan
informasi kasus di KPK.

Penelusuran Komite Etik mendapatkan pria
yang dipekerjakan atas permintaan Abraham itu juga pernah membocorkan
kasus lain kepada wartawan. Beberapa informasi yang dibocorkan Wiwin
adalah terkait kasus dugaan korupsi di Korlantas Polri, kuota impor
daging sapi, dan suap di Buol.

Terkait kasus Anas, Komite juga
menemukan bahwa Wiwin tidak hanya membocorkan informasi pada wartawan,
tetapi juga kepada pakar hukum dari Universitas Hasanuddin, Irman
Putrasidin. Berdasarkan hasil kloning Blackberry Messanger (BBM)-nya,
Wiwin diketahui berinisiatif menginformasikan penanganan kasus Anas
kepada Irman.

Ada kata-kata Abraham yang disampaikan Wiwin kepada
Irman terkait penanganan kasus Anas yang akan diambil alih. Kepada
Komite Etik, Abraham mengakui bahwa kata-kata itu diucapkannya.

Anies
juga menilai, ada masalah tersendiri ketika KPK mempekerjakan Wiwin
yang bukan orang berpengalaman sebagai Sekretaris Ketua KPK. Ke depan,
Komite Etik merekomendasikan KPK agar lebih ketat menjaga keamanan
informasi. Terkait sanksi untuk Wiwin, Komite Etik mengatakan
kewenangannya ada pada Majelis Dewan Pertimbangan Pegawai.




  • Editor: Halmien

  • Sumber: Kompas.com


























  • <.jpg"style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Beralasan Benci Koruptor, Wiwin Bocorkan Sprindik" width="268" />
    Beralasan Benci Koruptor, Wiwin Bocorkan Sprindik





    banjarmasinpost.co.id, jakarta - motif sebenarnya wiwin suwandi
    membocorkan draf surat perintah penyidikan (sprindik) atas nama anas
    urbaningrum belum jelas.
    sekretaris ketua komisi pemberantasan korupsi
    itu mengaku tak punya motif khusus membocorkan informasi penanganan
    kasus di kpk selain kebencian pada koruptor.
    "motivasinya ya
    memberitahukan saja.
    ada perasaan benci kepada koruptor karena koruptor
    itu penampilannya seperti tidak punya dosa," kata ketua komite etik kpk
    anies baswedan menirukan pengakuan wiwin, di gedung kpk, kuningan,
    jakarta selatan, rabu (3/4/2013).
    bukan kali ini saja wiwin membocorkan
    informasi kasus di kpk.
    penelusuran komite etik mendapatkan pria
    yang dipekerjakan atas permintaan abraham itu juga pernah membocorkan
    kasus lain kepada wartawan.
    beberapa informasi yang dibocorkan wiwin
    adalah terkait kasus dugaan korupsi di korlantas polri, kuota impor
    daging sapi, dan suap di buol.
    terkait kasus anas, komite juga
    menemukan bahwa wiwin tidak hanya membocorkan informasi pada wartawan,
    tetapi juga kepada pakar hukum dari universitas hasanuddin, irman
    putrasidin.
    berdasarkan hasil kloning blackberry messanger (bbm)-nya,
    wiwin diketahui berinisiatif menginformasikan penanganan kasus anas
    kepada irman.
    ada kata-kata abraham yang disampaikan wiwin kepada
    irman terkait penanganan kasus anas yang akan diambil alih.
    kepada
    komite etik, abraham mengakui bahwa kata-kata itu diucapkannya.
    anies
    juga menilai, ada masalah tersendiri ketika kpk mempekerjakan wiwin
    yang bukan orang berpengalaman sebagai sekretaris ketua kpk.
    ke depan,
    komite etik merekomendasikan kpk agar lebih ketat menjaga keamanan
    informasi.
    terkait sanksi untuk wiwin, komite etik mengatakan
    kewenangannya ada pada majelis dewan pertimbangan pegawai.



    Source from: banjarmasin[dot]tribunews[dot]com

    Artikel keren lainnya:

    Belum ada tanggapan untuk "Beralasan Benci Koruptor, Wiwin Bocorkan Sprindik"

    Post a Comment

    Note: Only a member of this blog may post a comment.