Gangguan Jiwa Kumat, Karsinem Gantung Diri |
banjarmasinpost.
co.
id, kulonprogo - seorang perempuan paruh baya di desa bojong, panjatan, diy, tewas dalam keadaan tergantung, kamis (28/2/2013).
korban bernama karsinem (58), warga dusun vii itu diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri akibat penyakit jiwanya kumat.
kejadian itu kali pertama diketahui oleh suami korban, harjo sutrisno (60), kamis (28/2/2013), sekitar pukul 23.
15 wib.
menurut harjo, saat itu keduanya hendak tidur.
karsinem pamit ke kamar mandi yang letaknya di sebelah dapur, bagian belakang rumah.
"hingga 30 menit kemudian, karsinem tak juga kembali ke kamar,” kata harjo dalam keterangannya kepada polisi.
merasa curiga, harjo lantas menyusul istrinya itu ke belakang.
sesampainya di dapur, harjo terkejut bukan kepalang.
didapatinya tubuh sang istri dalam keadaan tergantung di kayu blandar rumah di tengah dapur.
seutas tali plastik berwarna hijau sepanjang hampir tiga meter terlihat menggantung dan membelit leher karsinem.
melihat hal itu, harjo lantas membangunkan seorang anaknya, dwi yulianti (33).
mereka kemudian menurunkan tubuh karsinem dan melaporkan kejadian itu kepada petugas kepolisian.
menurut kasubbag humas polres kulonprogo, ajun komisaris kaswadi, saat dikonfirmasi, jumat (1/3/2013), korban diduga sengaja gantung diri menggunakan seutas tali.
dari keterangan keluarga, korban diduga nekat gantung diri karena penyakit gangguan jiwa yang kambuh.
sejumlah ciri fisik yang tampak pada tubuh korban antara lain lidah yang terjulur dan keluar kotoran.
selain itu, petugas juga tidak menemukan menemukan satupun tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Sumber: tribunews[dot]com
Belum ada tanggapan untuk "Gangguan Jiwa Kumat, Karsinem Gantung Diri"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.