BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Wakil Sekjen Partai Demokrat (PD), Saan Mustofa, mengakui salah satu alasan Ruhut Sitompul dikeluarkan dari kepengurusan partai adalah karena pernyataanya kerap menggangu soliditas partai.
Demikian disampaikan Saan Mustofa di sela Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Hari Ulang Tahun ke-11 Partai Demokrat di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/12/2012).
Menurut Saan, sejak awal, pimpinan PD menyampaikan akan pentingnya soliditas, menegakkan etika, dan berpolitik dengan cara bersih, cerdas, dan santun. Namun, hal itu tidak digubris oleh Ruhut karena dia kerap menyampaikan pernyataan yang berdampak pada terganggunya upaya soliditas kader PD.
"Itu salah satu alasan. Itu sesuatu hal yang biasa, di dalam organisasi biasa rotasi," kata Saan.
Menurut Saan, sebenarnya rotasi kepengurusan Partai Demokrat, yang salah satunya mengeluarkan Ruhut ini, sudah dilakukan September 2012 lalu. Dengan rotasi tersebut, Ruhut tak lagi menjabat sebagai Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi DPP PD alias kader biasa.
"Memang rotasi tujuannya ada dua. Yakni bagaimana membuat solid dan bagaimana kerja bisa maksimal. Untuk kerja maksimal tentu harus sesuai kompetensi dan perhatian masing-masing. Maka potensi yang akan menganggu soliditas, tentu harus bisa kita tertibkan," ucap Saan.
Belum ada tanggapan untuk "Pernyataan Ruhut Rusak Solidaritas Demokrat"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.